Ulangan 28:10

"Dan semua bangsa di bumi akan melihat, bahwa nama TUHAN telah terpanggil atasmu, dan mereka akan takut kepadamu."
Melimpah & Dihormati

Kisah Tentang Hikmat dan Kehormatan

Ayat Ulangan 28:10 merupakan bagian dari pasal yang lebih luas yang menguraikan tentang berkat dan kutuk yang akan diterima oleh bangsa Israel. Dalam konteks ini, ayat tersebut secara spesifik menyoroti sebuah aspek penting dari kehidupan yang berkenan kepada Tuhan: nama-Nya yang terpanggil atas umat-Nya. Ini bukanlah sekadar pengakuan, melainkan sebuah tanda yang terlihat oleh seluruh dunia, membawa konsekuensi berupa rasa hormat dan kekaguman dari bangsa-bangsa lain. Perintah Tuhan untuk mengasihi dan menaati-Nya bukanlah beban, melainkan undangan untuk memasuki kehidupan yang penuh dengan kelimpahan dan berkat. Ketika umat Tuhan hidup sesuai dengan firman-Nya, mereka menjadi saksi hidup bagi kuasa dan kebaikan-Nya. Ketaatan yang tulus akan memanifestasikan diri dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk karakter, integritas, dan kemakmuran. Hasilnya, bukan hanya individu atau bangsa itu sendiri yang merasakan manfaatnya, tetapi juga terlihat oleh orang-orang di sekitarnya. Bayangkan sebuah komunitas yang senantiasa dipenuhi dengan kasih, keadilan, dan kedamaian. Di mana kejujuran adalah norma, dan pertolongan diberikan tanpa pamrih. Kehidupan seperti ini pasti akan menarik perhatian. Bangsa-bangsa lain yang melihatnya akan bertanya-tanya, "Apa yang membuat mereka begitu berbeda? Mengapa mereka hidup dalam harmoni dan sejahtera?" Jawaban yang paling otentik adalah karena Tuhan hadir dan bekerja di tengah-tengah mereka. Nama Tuhan lah yang terpanggil atas mereka, memberikan mereka identitas dan kuasa yang ilahi. Takut yang dimaksud di sini bukanlah ketakutan yang mencekam dalam arti negatif, melainkan rasa hormat yang mendalam dan kekaguman. Bangsa-bangsa akan melihat bahwa ada kekuatan yang lebih besar yang melindungi dan membimbing umat ini. Mereka akan menyadari bahwa orang-orang yang hidup dalam ketaatan kepada Tuhan memiliki sumber kekuatan dan hikmat yang tidak dimiliki oleh orang lain. Hal ini membuka pintu untuk kesaksian yang lebih luas, bahkan untuk Injil itu sendiri. Ketika orang lain mengagumi berkat yang kita terima, mereka juga menjadi lebih terbuka untuk mendengar tentang Sumber berkat tersebut. Ulangan 28:10 memberikan gambaran yang cerah tentang bagaimana kehidupan yang berpusat pada Tuhan dapat menghasilkan pengaruh positif yang signifikan. Ini adalah janji yang terus relevan hingga kini. Melalui ketaatan dan kesetiaan kita, kita tidak hanya diberkati secara pribadi, tetapi juga menjadi mercusuar yang menerangi jalan bagi orang lain, memuliakan nama Tuhan di tengah dunia. Kelimpahan yang dijanjikan bukan hanya materi, tetapi juga kelimpahan sukacita, kedamaian, dan hikmat ilahi yang mendatangkan rasa hormat yang sejati.